Idul Adha bukan sekadar hari raya biasa. Di dalamnya ada satu ibadah besar yang sangat dicintai Allah: qurban.
Tapi, masih banyak dari kita yang merasa ragu.
Entah karena belum yakin secara finansial, merasa belum wajib, atau mungkin belum paham apa sebenarnya keutamaan dari berqurban.
Padahal, pahala orang berqurban itu luar biasa besar. Bukan cuma daging yang kita sembelih, tapi juga amalan yang bisa jadi tabungan kita di akhirat nanti.
Berikut ini 5 keutamaan pahala orang yang berqurban:
1. Derajatnya Dinaikkan oleh Allah
Ibadah qurban bukan cuma disukai Allah, tapi juga bisa menjadi sebab Allah menaikkan derajat kita di sisi-Nya.
Nabi Ibrahim alaihissalam mendapatkan kemuliaan luar biasa karena kepatuhan beliau menjalankan perintah Allah untuk menyembelih anaknya, Ismail. Dari peristiwa itu, lahirlah syariat qurban yang sampai sekarang kita laksanakan.
Begitu tinggi kemuliaan orang yang berqurban hingga Allah langsung mengangkat derajatnya bahkan sebelum daging itu tersentuh bumi.
Hal tersebut dikatakan oleh sahabat Ali ra, seperti berikut:
“Barangsiapa berangkat dari rumah hendak membeli hewan kurban, maka setiap langkahnya memperoleh 10 kebaikan dan dihilangkan 10 keburukan, serta dinaikkan sepuluh derajat.”
2. Amalannya Disukai oleh Allah
Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:
“Tidak ada satu amalan yang paling dicintai oleh Allah dari Bani Adam ketika Hari Raya Idul Adha selain menyembelih hewan kurban. Sesungguhnya hewan itu datang pada hari kiamat (sebagai saksi) dengan tanduk, bulu, dan kukunya. Dan sesungguhnya darah hewan kurban telah terletak di suatu tempat di sisi Allah sebelum mengalir di tanah. Karena itu bahagiakan dirimu dengannya.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah dan Hakim)
Berarti, berqurban itu termasuk amalan paling spesial yang bisa kita persembahkan untuk Allah.
Kalau kita cinta kepada Allah, tentu kita ingin memberikan sesuatu yang Allah cintai juga, bukan?
3. Mendapatkan Kasih Sayang Allah
Qurban juga bisa menjadi bukti cinta kita kepada Allah. Dan ketika kita menunjukkan cinta dan ketaatan, Allah pun akan membalas dengan kasih sayang-Nya yang luas.
Orang yang berqurban itu seperti sedang mempersembahkan sebagian hartanya untuk Allah.
Di saat yang lain mungkin memilih menyimpannya, dia justru menyerahkan kepada Allah lewat qurban.
Inilah bentuk keikhlasan yang bisa menarik rahmat dan kasih sayang Allah dalam hidup kita.
Dalam sebuah ayat, Allah berfirman :
“Maka shalatlah untuk Rabbmu dan sembelihlah hewan” QS. Al Kautsar ayat 2
Dari ayat diatas, Allah memerintahkan kita sebagai hambanya untuk menjalankan ibadah shalat dan berqurban.
Baca Juga : Keutamaan Qurban dalam Islam: Pahala Besar Menantimu!
4. Pahala yang Berlipat Ganda
Setiap bagian dari hewan qurban dari tanduknya, bulunya, sampai kukunya akan menjadi pahala tersendiri bagi yang berqurban.
Bayangkan, berapa ribu helai bulu yang ada pada seekor kambing atau sapi? Semua dicatat sebagai pahala.
MasyaAllah, berqurban bukan hanya ibadah sekali, tapi berlipat-lipat pahalanya.
“Nabi bersabda, barangsiapa keluar dari rumahnya hendak berkurban, setiap langkahnya diberi pahala 10 kebaikan, dilebur 10 perilaku buruknya, dan diangkat derajatnya 10 kali lipat,”
5. Pahala Melimpah untuk Bekal Akhirat
Qurban itu bukan hanya tentang hari ini. Tapi tentang bekal kita setelah mati nanti.
Di saat kita menghadap Allah, semua amal baik akan menjadi penolong. Dan qurban, akan menjadi saksi pengorbanan dan keikhlasan kita.
Apalagi kalau qurbannya diniatkan untuk Allah dan disalurkan kepada orang-orang yang benar-benar membutuhkan.
Setiap senyum dari anak yatim, setiap suapan dari dhuafa, akan menjadi saksi kebaikan kita.
Kesimpulan: Berqurban Itu Investasi Akhirat
Kalau kamu masih ragu untuk berqurban, ingatlah satu hal ini: harta yang dikeluarkan di jalan Allah tidak akan pernah sia-sia.
Justru, itu akan kembali kepada kita dalam bentuk pahala, keberkahan, dan kasih sayang dari Allah.
Karena itu, jangan sia-siakan kesempatan untuk mendapatkan pahala orang berqurban yang nilainya besar dan kekal.
Jadikan Idul Adha tahun ini sebagai momen terbaik untuk beribadah dan menabung pahala sebanyak-banyaknya.
